Ngulikyuk - Kamera merupakan perangkat pendukung yang cukup penting bagi para penggemar sekaligus penggiat Foto maupun Video. Dari perangkat inilah kita akan mengeksplore berbagai kejadian, alam, moment, maupun tempat-tempat yang indah. Memilih sebuah kamera sesuai kebutuhan adalah kuncinya, pasalnya dengan perangkat yang tepat maka akan semakin baik pula hasilnya. Banyak sekali jenis kamera yang dapat digunakan dengan berbagai kelebihan dan feature yang dapat membantu sebuah produksi dalam hal ini foto dan video, nah kali ini kita akan mengulik salah satu Kamera Mirorless dari Brand Sony yaitu seri A7 Mark II.
Hands On
Kamera ini punya body yang cukup compact, dengan berat yang hanya 600 gram terbuat dari bahan Magnesium Alloy yang kokoh dan berkualitas merupakan barisan ke-Empat dari seri A7 pendahulunya adalah A7, A7s, A7r, dan saat ini ditahun lalu sudah keluar updatenya A7 Mark III. Tombol-tombolnya pun mudah diakses dengan grip terdapat karet yang cukup nyaman ditangan. Total lebih kurang ada 13 Tombol dan Navigasi lainnya jika diuraikan sebagai berikut : Switch On/Off, Shutter, Video Recording, C1, C2, C3, Knop Putar ISO, Knop Putar Shutter Speed, Switch Af-Mf, Knop Putar Mode Camera, Knop Putar Pintasan Low Light.
Jika dibandingkan dengan kamera DSLR kamera ini terbilang ringan, namun untuk pemakaian shooting yang lama disarankan menggunakan Gimbal atau Stabilizer agar tidak pegal Ngulikers. Sedangkan untuk penyimpanan menggunakan Kartu Memory SD terletak pada bagian samping kanan yang dapat dibuka dengan menekan kemudian menarik knop penutup kearah depan. Selanjutnya Baterai terletak dibagian bawah kanan cara penggunaanya dicongkel lalu ditarik keatas. Sedangkan Screen atau layarnya bisa di Flip setengah Body ini juga menjadi kekurangan dimana sekarang sudah bnayak yang membutuhkan layar yang bisa dilipat 180 Derajat untuk kebutuhan Vlog.
|
Mengcapture gambar dengan Sony A7 Mark II lewat Viewfinder. |
Features
- 24.3 Full Frame CMOS Sensor
Full Frame adalah hal yang cukup menarik dari kamera kecil ini yang merupakan fitur tanpa crop video saat pengambilan footage di angka 1080 60Fps sekalipun, ini memungkinkan untuk mengeksplore lebih luas gambar yang diambil. ISO yang dihasilkan pun cukup mempuni yakni direntang 50-25600 memungkinkan pengambilan di Low Light atau ruangan yang cahayanya kurang.
Ini juga hal yang penting saat pengambilan video maupun foto dikarenakan nggak mau kan setelah susah payah merekam sekian lamanya hasilnya super shaking alias getaran yang banyak. Di dalam kamera ini sudah tersedia penstabil gambar yang membuat video kamu menjadi smooth, tanpa perlu disetting menggunakan aplikasi lain yang tentunya akan memakan waktu yang cukkup banyak.
Kamera keluaran Sony ini bisa melakukan pelipatan layar hingga 180 derajat yang berguna untuk pengambilan video saat terik, karena hal ini memepermudah dalam preview gambar tanpa terhalang cahaya yang langsung. Namun untuk kebutuhan Vlog, layar kamera ini belum mendukung jadi perlu tambahan screen eksternal.
Apabila kamu membutuhkan gambar dengan Foreground yang bagus kamera ini menjadi jawaban yang tepat, pasalnya fokus yang dipunyai sensor dikamera A7MarkII ini terbilang cepat. Dengan Auto Fokus ini kalian bisa memotret pergerakan objek yang extreme seperti sport, binatang berlari, dan pergerkan kendaraan dengan mudah.
Kesimpulan
Kamera ini sudah menjadi senjata yang mempuni disemua kebutuhan walapun masih banyak kekurangan yang belum mampu terpenuhi mengingat harganya yang memang tergolong Entri Middle. Pemula sampai professional sudah bisa menggunakan kamera ini tentunya dengan lensa-lensa yang cukup beragam. Terlepas dari perangkat yang kita punyai, berkaryalah. Itu akan menjadi jejak digital yang dapat memotivasi kita dan seiring berjalannya waktu, baik foto dan video kita akan menjadi lebih baik.
Tidak Ada Sesuatu Yang Instant, Mie Instan Saja Perlu Di Rebus Lagi !! :-D
Comments
Post a Comment
Terimakasih sudah berkomentar secara bijak dan sesuai topik . . .